Sejarah dan Awal Mula Berdiri Organisasi Mahasiswa Muhammadiyah IMM

timurpost.id - Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) adalah organisasi mahasiswa Islam di Indonesia yang memiliki hubungan erat dengan Muhammadiyah, sebuah organisasi Islam yang didirikan pada awal abad ke-20. Berikut adalah sejarah singkat dan beberapa tokoh yang terlibat dalam pendirian IMM:

Sejarah IMM: IMM didirikan pada tanggal 5 November 1947 di Yogyakarta, Indonesia. Organisasi ini bertujuan untuk membina, memelihara, dan mengembangkan kader-kader Muhammadiyah di kalangan mahasiswa serta berperan dalam menghadapi tantangan zaman.

Pendiri IMM: Beberapa tokoh yang terlibat dalam pendirian IMM antara lain:

1. Buya Hamka:

   • Buya Hamka, atau Haji Abdul Malik Karim Amrullah, adalah salah satu tokoh Islam terkemuka di Indonesia dan merupakan salah satu pendiri IMM. Beliau adalah seorang ulama, sastrawan, dan politisi yang memiliki pengaruh besar dalam pergerakan Islam dan pendidikan di Indonesia.

2. Prof. Dr. K.H. Ahmad Dahlan:

   • K.H. Ahmad Dahlan adalah pendiri Muhammadiyah, organisasi Islam modern yang didirikan pada tahun 1912. Beliau memiliki peran penting dalam pembentukan IMM sebagai wadah aktivitas mahasiswa Muhammadiyah.

3. Haji Abdul Malik Karim Amrullah (Hamka):

   • Hamka, yang juga dikenal sebagai Buya Hamka, adalah seorang tokoh ulama, sastrawan, dan politisi yang aktif dalam membentuk IMM. Kontribusinya yang besar dalam literatur Islam dan pendidikan membuatnya menjadi tokoh yang dihormati dalam komunitas Islam di Indonesia.

IMM tidak hanya berperan sebagai wadah pengembangan kader Muhammadiyah di kalangan mahasiswa, tetapi juga sebagai organisasi yang aktif dalam perjuangan sosial dan politik. Organisasi ini memiliki peran penting dalam membentuk karakter mahasiswa dan memberikan kontribusi pada pembangunan masyarakat serta perjuangan Islam di Indonesia.