Health

Waspada, Begini Gejala Anak Terkena Diabetes

timurpost.ID timurpost.ID
February 24, 2023
Home
Health
Waspada, Begini Gejala Anak Terkena Diabetes

Gejala Anak Terkena Diabetes

 

 timurpost.id - Resiko penyakit diabetes atau penyakit gula tidak hanya rentan tejadi kepada orang tua saja. Namun penyakit ini kerap menyerang anak kecil

Data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) pada Januari tahun 2023, anak yang terserang penyakit diabetes berada di angka 1.645 anak.

Mereka membeberkan, anak penderita diabetes di indonesia tersebar di 15 Kota. Surabaya dan jakarta menjadi titik terbanyak anak penderita diabetes.

Muhammad Faizi anggota IDAI mengungkapkan, resiko ini terjadi, karena orang tua tidak mengetahui tentang literasi dan gejala-gejala Diabetes.

Mereka kerap kali membiarkan gejala awal diabetes itu terjadi pada anak. Mereka baru tahu anak menderita diabetes nanti setelah divonis dokter.

"Harusnya orang tua mengetahui lebih awal gejala penyakit ini. jangan nanti sudah parah baru mau berobat," ungkapnya.

Gejala

Dengan begitu, mari kita mengenali gejala diabetes yang terjadi pada anak.

1. Banyak Minum

Faizi mengatakan, orang tua mulai harus waspada ketika anak sering merasa kehausan, tetapi intensitas minumnya melebihi batas normal. Sebab, anak banyak minum bisa menjadi salah satu gejala diabetes dini.

2. Sering Buang Air Kecil

Selain banyak minum, salah satu gejala anak terkena diabetes adalah jadi lebih sering buang air kecil (kencing). Bahkan, anak bisa ngompol di usianya yang sudah cukup besar. Faizi menyatakan, kadar gula darah yang melonjak membuat pengeluaran urin lebih banyak. Hal inilah yang membuat anak lebih sering kencing dari biasanya.

3. Mudah Lapar tapi Berat Badan Turun Drastis

Anak yang mengalami diabetes cenderung lebih mudah lapar dan banyak makan. Namun, berat badannya justru menurun drastis.

Faizi mengungkapkan, hal ini bisa terjadi karena gula darah tidak dapat masuk ke sel akibat kurangnya insulin sehingga sel-sel tubuhnya tidak memiliki energi untuk beraktivitas. Oleh karena itu, rasa lapar pun lebih mudah datang.

"Gula di dalam darah tetap tidak dapat masuk ke sel. Jaringan lemak dan otot tubuh dipecah sebagai bahan energi untuk tubuh, sehingga terjadilah penurunan berat badan," jelas Faizi.


Simak juga video pilihan berikut:


 

Blog authors